Penyembelihan qurban di Hari Raya Idul Adha merupakan salah satu amalan sunah yang sangat luar biasa pahalanya, bahkan tidak ada pahala yang paling tinggi di Bulan Dzul Hijjah selain melaksanakan penyembelihan hewan qurban.
Dalam melaksanakan penyembelihan hewan gurban ada beberapa aturan yang perlu diketahui bahwa:
1. Hewan qurban yang akan dijadikan qurban harus dalam kondisi baik, tidak cacat.
2. Usia hewan tidak terlalu muda (cukup umur).
3. Penyembelihan hewan qurban dapat dilakukan dengan cara patungan dengan cara iuran bersama.
4. Jumlah anggota patungan dalam qurban tidak ada batasan. Tidak ada aturan yang mewajibkan apabila mau qurban hewan sapi maka harus ada enam orang yang iuran. Bahkan pada zaman Nabi Muhammad SAW pernah melakukan penyembelihan hewan qurban untuk semua umatnya hanya dengan satu kambing saja.
5. Sebelum melaksanakan penyembelihan qurban disunahkan tidak memotong kuku dan rambut dari tanggal 1 Dzul Hijjah sampai dengan hari H setelah dilakukan penyembelihan hewan qurbaannya.
6. Bagi yang melaksanakan penyembelihan qurban diperbolehkan makan hewan qurbannya asalkan tidak melebihi sepertiga dari hewan qurbannya.
7. Hewan qurban setelah disembelih harus dibagikan ke peminta dan yang tidak meminta sebanyak minimal dua per tiga dari hewan qurban.
8. Penyembelihan hewan qurban harus dilakukan pada tanggal 10, 11, 12 dan 13 Dzul Hijjah (hari qurban).
9. Sebelum melaksanakan penyembelihan qurban, niatnya supaya di tata agar dapat ihlas menjalankan qurban.
10. Penyembelihan hewan qurban dapat disembelih sendiri atau minta bantuan orang lain untuk disembelihkan.
11. Sesaat sebelum dilakukan penyembelihan hewan qurban harus dibacakan siapa saja yang ikut andil dalam qurban, setelah itu barulah hewan qurban disembelih.
12. Setelah hewan qurban disembelih secara bersamaan kita membaca takbir.
Takbir pada Bulan Qurban adalah sebagai berikut:
Alloohuakbar x3
Laailaahaillalloohu allohuakbar
Alloohuakbar walillaahilkham.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar